Senin, 20 Maret 2017

Second Day LKMM-TD 2017 Fakultas Teknik UNLAM



Next Experience

 Assalamualaikum Sobat
            Nǐ hǎo. Jangan bosen-bosen ya buat baca blog yang masih acakadut ini. 
*peace. Lanjut lagi nih sobat, Rabi mau cerita tentang pengalaman mengikuti 
LKMM-TD di rangkaian kedua. Hmmm… Rangkaian kedua, duh 
denger kata “kedua” kok rasanya ngga enak ya. Wkwkwk…
Emangnya apasih yang terjadi kemaren bi? Kamu ngapain aja? 
Dengan siapa? Berbuat apa? *kayaklagu :D. 
Ok sobat, Rabi kasih tahu, mau tahu bulat, tahu kremes atau tahu isi??? 
*mancingjaaa. Nah untuk Rangkaian kedua kali ini adalah 
HIMA Day dan Pengabdian Masyarakat. 
  

 Apa sih HIMA Day itu? Klo Pengabdian Masyarakat itu kek gimana? Sabar sob, baca aja blog nya dengan rileks, santai, sambil minum coklat panas bisa, atau mau sambil ngemil es krim dijamin bakal lebih enak. Asdfghjkl :D

Cuss ini dia 5W=1H yang terjadi tepat pada Sabtu, 18 Maret 2017……

Pagi-pagi sekali setelah solat subuh dilaksanakan, aku membulatkan tekad berangkat ke Fakultas Teknik untuk mengikuti rangkaian LKMM-TD dengan diantar oleh kakakku, sesampainya disana aku dipanggil oleh salah satu kakak BEM. Entah kenapa beliau memanggilku, padahal rasanya semua perlengkapan sudah kubawa, taka da yang ketinggalan satu pun. Tapi, yang lebih mengejutkan adalah aku disuruh untuk berboncengan dengan salah satu teman. Wkwk. Jujur saja…. aku makin cinta, aku makin sayang dan makin ter…. Duhh kok nyanyi. :D Jujur saja, aku belum kenal dengan orang yang memboncengku, dan akhirnya tanpa pikir panjang, aku mengajaknya kenalan. Eaaaaa. Usut punya usut, dia mempunyai nama Emel dari prodi Teknik Kimia. Setelah berkenalan, kami pun disuruh berhenti dan ikut bergabung dengan segenap pasukan ber helm putih. Entah darimana datangnya mereka, namun setelah dilihat kembali, pasukan tersebut adalah para pejuang Sarjana Teknik angkatan 2016. J

Setelah itu, apakah yang terjadi??? Yang terjadi adalah Tuhan berkehendak agar kami mendorong motor yang kami bawa, dengan sigap aku pun membantu Emel. Namun tak lama, keluarlah sebuah perintah dari seorang patih (kakak BEM) agar yang mendorong motor adalah mereka para kaum adam. Maka sebagai pribumi yang baik, perintah itu kami laksanakan, *kekceritarakyat. :D. Maka datanglah kepada kami salah seorang pria yang entah memiliki nama siapa (belum kenalan) yang bersedia membantu kami mendorong motor, dan kami yang membawakan barang bawaannya. Keep Solid (calon) Engineer.

Waktu pun berjalan beberapa menit, kami pun sampai di kawasan parkiran, setelah memarkirkan sepeda motor kami bergegas menuju Plaza untuk bergabung dengan kelompok masing-masing. Dan rupanya masih banyak yang belum dating. Nah itu artinya Rabi berangkat lebih awal daripada rangkaian kemaren. Wkwkwk.
Seperti biasanya, kami satu persatu menorehkann tinta hitam diatas kertas putih untuk merangkaikan sebuah garis demi garis yang biasanya disebut denga tandatangan (absen wal ai) :D. Setelah kegiatan tanda tangan kehadiran, perlengkapan yang kami bawa pun di cek mulai dari baju hitam, kerudung hitam, celana trening, topi, nametag, slayer, helm safety, air minum, snak, sapu lidi, perlengkapan kelompok (tempat sampah, serok, sekop, cangkul), dan tak lupa snack teka-teki dan kawan-kawannya.

Habis itu kamiiiiii…. HIMA Day. Eaaaa
Nah sebelum bergabung dalam rangkaian HIMA Day sendiri, kami diminta berbaris bergabung bersama kawan-kawan seperjuang satu progam studi yang sama. Tentu saja aku dengan cepat dan tepat sasaran menuju ke dalam barisan pasukan Teknik Sipil.
Setelah bergabung dengan SPACE (nama teknik sipil angkatan 2016), kami segenap pasukan menuju ke medan perang, bukan bukan, kami diperintahkan menuju lapangan softball untuk melaksanakan kegiatan HIMMA Day yang mana disana sudah menunggu para kakak-kakak Himpunan Mahasiswa Sipil yang kece-kece. *ofcourse.

Setelah sampai di tempat, kami dibariskan menjadi enam banjar, yakni setiap satu banjar akan bergaabung dengan satu divisi untuk mendengarkan dan menyimak lebih lanjut mengenai informasi tentang divisi tersebut. Nah dalam hal ini Rabi kebagian bergabung bersama kakak-kakak dari divisi 5 yaitu Divisi “Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Organisasi”. Dalam penyampaian materinya, kami semua dibimbing oleh kakak Novieani dan kakak Rizha Juniansyah Anwari.

Kemudian kami digabungkan kembali bersama seluruh pasukan SPACE, lalu salah seorang perwakilan kami yang tentu saja sudah menerima info dari satu divisi harus menjelaskan tentang divisi tersebut kepada teman-teman yang lain. Nah dalam kegiatan ini, kami diberitahu mengenai susunan kepengurusan HMS itu sendiri dan program-program kerja dari divisi masing-masing. Duhh salut deh buat kakak-kakak HMS yang sudah mengatur acara Himpunan Mahasiswa Sipil dengan sedemikian rupa.
Lalu, bersama-sama kami menyorakkan….
Teknik Sipil! DARAH BIRU!
Teknik Sipil! DARAH BIRU!
Teknik Sipil! DARAH BIRU!

Setelah melaksanakan HIMA Day, kami kembali berkumpul di Plaza, disini kami dikumpulkan lagi untuk pembagian lokasi pelaksanaan kegiatan selanjutnya, yaitu Pengabdian Masyarakat. Berikut pemaparannya…

Pengabdian masyarakat itu sendiri merupakan kegiatan dimana kami sebagai mahasiswa langsung terjun ke dunia masyarakat. Dalam kegiatan ini, kami melakukan kerja bakti, saling gotong royong, bahu membahu untuk membersihkan daerah atau kawasan sekitar yang sudah ditentukan yaitu di daerah Sungai Kemuning.
Sebelum melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat, kami terlebih dahulu dibagi menjadi beberapa titik lokasi. Nah dalam hal ini kami kelompok 9 (Syamsudin Noor) mendapatkan bagian pada titik dua bersama dengan kelompok 6.

Untuk menuju lokasi tersebut, sebelumnya kami dibariskan terlebih dahulu, dan dengan berjalan kaki kami para pasukan Teknik menuju titik lokasi yang sudah ditentukan. Sesampainya dilokasi, iba rasanya hati melihat pemandangan kumuh di daerah tersebut yang kurang sedap dipandang, bagaimana tidak, hal ini dikarenakan didaerah tersebut dan disepantaran sungainya terdapat banyak sampah-sampah yang mungkin sudah tertumpuk lama, apalagi kebanyakan sampah tersebut adalah limbah yang sulit diuraikan oleh alam yang tentu saja bukan bahan yang mudah untuk di daur ulang, misalkan saja sampah rumah tangga berupa plastik.
Selain itu, disana terdapat banyak rerumputan liar yang tumbuh dengan lebatnya dipinggir sungai, di tepi bantaran sungai, da nada juga yang terdapat di bagian belakang rumah warga.

Rabi dan kawan-kawan pun dengan sigap membersihakn tempat yang terdapat sampah, tempat pertama yang kami datangi adalah bagian belakang rumah warga, pribadi saya sendiri menilai bahwa masih banyak warga yang belum sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan sekitar apalagi kebersihan disekitar rumah sendiri.


Disana, kami membersihkan sampah dengan alat perang yang kami bawa yaitu sapu lidi dan serok, namun dikarenakan banyaknya sampah yang tertimbun tanah, dan membuat kami kesulitan untuk membersihkannya, maka kami pun memunguti sampah menggunakan tangan. *beranikotoritubaik. Nah sementara kaum cewe membersihkan kawasan dengan sapu, disisi lain kaum cowo mendapat tugas membersihkan area sungai yang mengharuskan mereka trun dan terjun langsung ke sungai. *fighting.

Setelah selesai membersihkan bagian rumah warga, kami ikut membersihkan bagian pinggiran sunagi yakni tempat untuk pejalan kaki yang biasa digunakan warga, disana kami menyapu dan mencabuti tanaman liar. Setelah tanaman liar yang dicabuti terkumpul,kamipun memasukkan sampah dan tanaman liar tersebut ke dalam poly bag dan kaum cowo ditugaskan membuang sampah ke truk sampah. Selain itu, kami juga diminta untuk menanamkan beberapa bibit tanaman untuk membantu penghijauan.
Kegiatan bersih-bersih kelompok kami selesai setelah itu, dan kami diberikan waktu untuk beristirahat. Namun, setelah itu kami dipanggil lagi, rupanya kami diminta untuk membantu kelompok lain yang belum selesai melaksanakan kegiatan bersih-bersih. Disana kami membantu membersihkan rumput-rumput liar dan membantu menyapu dedaunan dan memasukkannya kedalam plastic sampah.

Dalam kegiatan Pengabdian Mayarakat ini, banyak manfaat yang diperoleh, seperti : kita harus mampu bekerja sama dengan sesame teman maupun masyarakat, juga kita harus lebih sadar akan pentingnya kebersihan dan kelangsungan hijaunya daerah lingkungan sekitar, terlebih-lebih lagi lingkungan disekitar rumah dan kampus. :)



           Syamsudin Noor! MENGUDARA!
           Keep Solid Guys...


Nah sekian dulu sobat, Terimakasih yooo.
Wassalamualaikum wr.wb

Jumat, 17 Maret 2017

First Day LKMM-TD 2017 Fakultas Teknik UNLAM



LKMM-TD 2017
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
"SATU SINERGI MENUJU TEKNIK YANG BERINTEGRITAS"


This is my experience about
“LKMM-TD 2017”



Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamualaikum wr.wb.



            Nǐ hǎo ma? (hai, apa kabar?). xīwàng zǒng shì zài quánnéng zhě de yǐngzi 
(Semoga selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa). Aaaamiin 
 
            Lama tak mengotak-atik blog karena pemilik sedang disibukkan 
dengan agenda kuliah yang super padat  dan kurangnya ide pemilik tentang 
hal-hal yang harus di upload. Wkwkwk. (balumut blog kadada isinya -_-).
Kali ini Rabi ingin bercerita (handak bakisah) tentang pengalaman LKMM-TD 2017 yang akan berlangsung dalam beberapa rangkaian.
Oh iya, selamat pagi, selamat siang, selamat sore, selamat malam, selamat makan, selamat beristirahat  dan selamat tinggal buat semuanya. Asdfghjkl. :D. Ini nih yang bener à Selamat membaca buat penghuni dunia internet yang sudah bersedia meluangkan waktu untuk sekedar melihat (scroll atas bawah) atau bahkan ikhlas untuk membaca postingan Rabi. :) Semoga ada manfaatnya. Aaaamiin Allahumma Aaaamiin.

 Pandir-pandir (ngomong-ngomong) bubuhan pian sudah kenal lah lawan ulun? (kalian-kalian sudah kenal belum dengan saya?). Mun balum kenal (kalau belum kenal), perke…….. *bacapostinganterdahulu. :D. Pasti malas baca balik ke postingan terdahulu kan? Kan? Kan? Kan?. Okedah, Perkenalkan saya seorang cewe atau bisa juga disebut seorang wanita yang berjenis kelamin perempuan. Wkwkwk. Serius nih. Nama saya Rabiah, kalian bisa memanggil saya dengan sebutan Rabi atau Biah atau Ading Halus atau Ading atau Nak. Serah lu pada aja dah (yang penting sopan santun yooo). Siapa saya? Saya adalah mahasiswi Teknik. *yanglainbongkarbongkarbongkar. Sekarang, Rabi sudah di semester 2 nih, mahasiswi di jurusan Teknik Sipil tepatnya (NIM 1610811120034). Kebayang kan betapa setrongnya cewe teknik? :D

Biar lebih semangat bacanya, nyok sama-sama teriak dengan keraaaas…… TEKNIK! Teknik. Teknik Biru. Aku Cinta Fakultas Teknik. Aku Sayang Fakultas Teknik. Aku Sayaaaang Banget Sama Fakultas Teknik (nih khusus cewe yooo, dengan irama yang khas manja-manja cewe gituu. :D). Teknik Oke. Teknik Keren. Teknik Bisa. We Are Engineering. YES YES YES!!!!.

Langsung haja lah, kaini kisah nya (Langsung saja, inilah kisahnya).

Apa itu LKMM-TD? Apakah itu salah satu mata kuliah?. Atau mungkin sebuah organisasi? Atau bahkan sebuah ajang lomba? Ahh, jangan-jangan judul sebuah buku? Atau malah judul lagu? Judul puisi? Nama sinetron terbaru?. Semua itu salah sobat!. Jadi LKMM-TD itu apa?

Ini dia jawabannya…. (jeng.. jeng.. jeng..) :D

LKMM-TD sendiri merupakan singkatan dari Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar. Nah disini kita bakal baaaaaaaanyak banget rangkaian kegiatan yang diikuti. Pada dasarnya sih, kami-kami semua, mahasiswa dan mahasiswi baru (MaBa) Fakultas Teknik diwajibkan mengikuti rangkaian LKMM-TD ini sebagai salah satu syarat kelulusan dalam perkuliahan. Loh kok bisa? Santai sobat, LKMM-TD ini bermanfaat kok. Trus manfaatnya?. Tuh baca aja dari kepanjangan LKMM. Kita bakal dilatih untuk Terampil dan bisa meee “manajemen segala sesuatu”. Ngga percaya? Bagus deh, karena kita hanya wajib percaya kepada Allah SWT.

Pertama-tama, kejadian ini berawal pada hari Minggu kuturut ayah ke kota, naik delman istime…. Hahaha. Bukan bukan!. Semua berawal pada hari Jum’at, 10 Maret 2017 tepatnya pukul 20.20 WITA setelah Rabi selesai asistensi dan responsi laporan Mekanika Tanah  di Laboraturium Mekanika Tanah Fakultas Teknik UNLAM Banjarbaru. J Setelah urusan itu selesai, Rabi langsung menuju rumah Aang untuk mempersiapkan keperluan opening ceremony LKMM-TD. Pertanyaannya adalah, siapakah Aang? Aang adalah nama panggilan dari salah seorang teman satu kelompok LKMM-TD yang bersedia rumahnya kami jadikan sebagai markas Kelompok Sembilan Syamsudin Noor. Syamsudin Noor!! MENGUDARA! (itu jargon kelompok kami yooo!). Ngapain sih Rabi kesana? Disana Rabi dan teman-teman bersama-sama mengerjakan salah satu tugas LKMM-TD. Apa itu? Yaitu menulis jurnal. Kompak kan? Nulis Jurnal aja bareng-bareng. Keep compact, keep solid, keep harmonious, keep strong, keep romantic guys! Asikuy… Setelah itu ngapain? Tentu saja pulang ke rumah masing-masing.

Setelah Kemarin Terbitlah Hari Ini, precisely (tepatnya) Sabtu, 11 Maret 2017 yakni Opening Ceremony Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar 2017. Prok… prok… proookk…

Pagi itu alarm berteriak-teriak memberitahuku bahwa sekarang sudah pukul 04.40 WITA. Karena bunyi yang terlalu bising itu, akhirnya aku harus merelakan membuka mataku dan terbangun dari tidurku yang nyenyak *taklupajugakumerapikantempattidur. Setelah itu kupaksakan diri menuju kamar mandi, lalu membersihkan diri (mandi, gosok gigi, gosok muka, gosok badan) Hahaha…. Kemudian aku berangkat setelah memakan (sedikit) sarapan. :D Waktu sudah menunjukkan pukul 05.50, maka berangkatlah aku diantar kakakku dengan sepeda motor.
Sesampainya di depan gerbang Teknik…… Ternyata Oh ternyata sudah banyak peserta LKMM yang datang. Apa yang terjadi kemudian?? Kemudian terjadilah pertemuanku dengan temanku Ainah, dan kami disuruh kakak-kakak BEM untuk berboncengan. Aciyeeee… 
Tak lama kemudian, kami diminta untuk berhenti dan di suruh untuk mendorong motor. Wess lah, terima aja sob *peace. Lalu apalagi ya?? terus ada cowo yang jalan sendiri , nah dia di suruh kaka tingkat anggota BEM bantuin kami dorong motor,,, dan aku ngebantuin ni cowo megangin goodie bag dia. Tapi… dia malah goyang dan  motor ainah hampir jatuh,, terus kami nanya ,, kamu sakit? Dia jawab nggak, terus ainah deh yang harus dorong motornya sendiri ,,, nah nggak jauh ada lagi kaka BEM yang nyuruh aku buat ngebantuin bawain helm safety temen di depan, ya udah aku bantuin juga temen itu. Setelah sampai di parkiran, aku langsung mengembalikan barang bawaan teman tadi, jadinya aku agak telat deh  masuk barisan, -_-.

Nah aku kan baru nyampe di plaza, teman-teman yang lain juga udah pada baris, jadinya aku harus lari-lari ,, untungnya sih semua peserta memakai slayer yang sudah dibedakan warnanya untuk setiap kelompok. Jadi, aku bergegas mencari kelompokku yang menggunakan slayer berwarna hijau tua dan bergabung dalam barisan. Huft, Alhamdulillah…
Setelah itu…. kami opening dulu, seperti kegiatan PKKMB beberapa bulan yang lalu. Apa itu? Tentu saja cek dan re-cek perlengkapan peserta , mulai dari cek rok dan celana kain hitam beserta kemeja putih no emblem-emblem (untuk menutup aurat), kaos kaki putih di atas mata kaki, sepatu hitam polos bertali,  helm safety, almamater, slayer, jurnal yang didalamnya sudah harus berisikan biodata, sejarah Fakultas Teknik dan Apa itu LKMM-TD (untuk ditulis), bolpoin snowman V7 (untuk menulis), air minum merk sendiri (untuk diminum), snack mengenyangkan (untuk dimakan),  obat pribadi (untuk digunakan), sandal jepit (untuk dipakai), goodie bag (untuk menaruh bawaan), polybag buat kelompok, dua botol minyak kayu putih buat kelompok, dan tak kelupaan ID Card. Dan satu lagi, “Sendok Makan”. Nah pada saat itu banyak banget teman-teman yang lain maju ke depan karena tidak menaati peraturan sebagai peserta atau juga karena lupa membawa salah satu bawaan. Untunglah semua perlengkapan yang ku bawa lengkap tak kurang satu apapun, dan aku selamat dari pembolongan ID Card. Alhamdulillah….
Nah kemudian, lalu, setelahnya. Wkwk. Acara ceremony dimulai ketika semua peserta LKMM-TD 2017 sudah siap dan berbaris dengan rapi. Apa saja rangkaiannya?? Pertama adalah sambutan-sambutan yaitu dari Dekan, Wakil Dekan, Ketua BEM, Ketua Pelaksana LKMM, Ketua DPM yang dihadiri oleh petinggi Fakultas Teknik serta Ketua dan beberapa anggota UKM yang ada di Fakultas Teknik sendiri, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan tak lupa Doa. Acara ini nih yang paling khidmat. Mau liat fotonya?? Cek It Out!! *lihatdibawahinisobat.


Setelah Ceremony ngapain ya?? Acara ceremony tadi berjalan dengan lancar, kemudian kami diarahkan menuju Aula untuk kemudian dilanjutkan dengan acara LKMM MATERI. Duh materi, pasti pikirannya bosan dan ngantuk. Ya nggak?? Kalian salah sobat, sebab apa? Sebab….. Pemateri dan Narasumbernya yang kece-kece. Pemateri pertama disampaikan oleh Bapak Nurhakim, MT selaku Wakil Dekan 3 , yang menyampaikan tentang Introspeksi diri di lingkungan kampus . Kemudian,dilanjutkan dengan materi yang disampaikan oleh Bapak Awad (maaf, saya kurang tau nama lengkap beliau). But, you must know guys, He is so cool (keren yaaa bukan dingin). Materi yang beliau sampaikan sangat ringan, simpel, tapi penuh makna dan mudah dicerna otak, ditambah lagi dengan tingat ke kece-an beliau dan selera humor beliau yang mantap abis. Jempol deh buat Dosen yang satu ini.
O iya, selama pemberian materi berlangsung, kami diharuskan merangkum materi yang disampaikan. Apa yang kalian catat? Ya catet aja semua kalimat yang tertangkap dan terperangkap di otak, hati dan pikiran anda. Eaaa…. Nah disinilah Jurnal dan Bolpoin Snowman V7 kami bermanfaat.

Setelah itu apa? Setelah itu apa? Setelah itu apa? *stopbawel. Setelah itu lanjut lagi pada acara pengenalan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa). Nah UKM yang ada di Fakultas Teknik sendiri ada beberapa. Apa Saja? Ini dia jawabnnya… UKM yang ada di Teknik ada 5 yang terdiri dari Artpedia, Teknika Cendekia, Orbit, FKI As-Shirath dan  MaPala (Mama Papa Larang). Ehh salah, Mahasiswa Pecinta Alam maksudnya. :D. Nah dalam pengenalan UKM disini, kami diperkenalkan tentang divisi atau biro apa saja yang ada di dalam UKM tersebut, dan juga diperkenalkan tentang kepengurusan dan keanggotaannya, serta tak lupa juga di beri tau tentang program kerja masing-masing UKM. So, Nice Info bangget kan?? Jadinya kita lebih mengenal siapa kita dan kampus kita. Yeaaaayyy….. Eitss, kita disini dikasih makan siang dan snack kok, terimakasih kakak-kakak BEM dan panitia. *peace.

Setelah itu ngapain lagi? Setelah itu kegiatan ditutup dengan berdoa. Rangkaian acara LKMM sendiri tidak berhenti di hari itu, masih ada beberapa kegiatan di minggu-minggu mendatang. Tapi tenang aja sob, ngga bakal sepanjang sinetron-sinetron kok, apalagi sepanjang jalan kenangan. Asdfghjkl. :D
So, apa yang bisa lo ambil dari kegiatan dalam rangkaian pertama ini???? Yang dapat saya ambil adalah bahwa kita sebagai Mahasiswa Baru Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat yang tercinta ini haruslah beretika, memiliki sopan santun, berketerampilan, mampu memanajemen, pandai berkomunikasi dan bersosialisasi dalam kehidupan sehari-hari terutama di lingkungan kampus. Baik terhadap diri sendiri , teman, kaka tingkat terlebih lagi kepada Dosen dan aparatur kampus yang bersangkutan.
Sebelum pulang di kasih bekal sama kaka BEM juga nih, yaitu disuruh membawa snack teka-teki dan di suruh membuat Blog untuk menuliskan pengalaman kami sebagai peserta LKMM-TD 2017 yang terjadi pada hari pertama. Daaaan…. Inilah dia, sepenggal kisahku yang akan menjadi peristiwa dan kenangan yang tak terlupakan sebagai seorang Mahasiswi.

Setelah pulang kamu ngapain Rabi?? Sebelum pulang, kami kumpul dulu buat merencanakan strategi untuk rangkaian LKMM selanjutnya. Btw, mau liat siapa saja tokoh yang ada di kelompok kami? Ini dia MEREKAAAA….
(Irfan, Hafiz, Emil, Rendy, Yusuf, Alghi, Aprio atau Aang, Owen, Fikri, Reinaldi, Alvi, Ulya, Teteh, Rabi, Finah, Vee, Mothea, Nova, Dina, Myla, Alma, Anggi, Via, Elna, Alyan, Sofia, Najib, Mansyah, Mahfuz, Ce’es, Hadi, Marhadi, Awindy dan Rijal) :)





Syamsudin Noor! MENGUDARA!
Syamsudin Noor! MENGUDARA!
           Syamsudin Noor! MENGUDARA!


Nah sekian dulu sobat, Terimakasih atas perhatiannya, Mohon maaf jika ada kesalahan kata dan perbuatan. Sodaqallahuladzimmmm.
Wassalamualaikum wr.wb